Ritual baru

ada yang aneh dengan kebiasaan baru aisya, tarik-tarik kuping papa. makanya kemarin setelah dilihat-lihat kuping papa bertambah panjang kayaknya. Mungkin kalau sampai setahun di tarik kelinci tetangga bingung, kok ada kelinci baru....maaf pa bercanda.

Abis kuping papa memang terkenal lembut dan kenyal, kadang-kadang mau tuh aisya gigit aja. Tapi karena kasihan ya sudah di tarik-tarik aja, kadang kalo lagi gemes luar biasa aisya tarik dengan kuku aisya yang hitam-hitam dan jelek dan keluarlah darahnya. papa biasanya cuma meringis, sambil nangis dan bilang ke mama kalau aisya nakal.

Dan biasanya dalam sehari aisya bisa tarik puluhan kali tuh kuping, terutama sebelum berangkat sekolah. Rasanya nggak puas kalo belum tarik tuh kuping, gemeeeeeezzz.

Papa pernah tanya ke aisya, papa aisya baik apa nakal?, nakal jawab aisya. Kenapa? karena suka pukul aisya, papa nggak terima dengan jawaban aisya dan tanya ke aisya, kapan pukulnya?. Waktu aisya tarik kuping papa sampai berdarah kan papa pukul aisya di tangan supaya lepas kuping papa dari tangan aisya. nah lho itu kan membela diri namanya, memangnya mau gantian aisya papa tarik kupingnya sampai berdarah-darah... Enak di Aisya nggak enak di papa dong... begitu dialog aisya dan papa waktu berebutan siapa yang seharusnya ditarik aja tu kupingnya...

Sejak itu aisya jera tak mau lagi tarik kuping papa, karena sekarang sudah ada penggantinya, jadi aisya tarik-tarik aja tuh kuping mama....ya sama aja bohong hi hi hi.