Pesta apa Syukuran?

Buat aisya yang imut ini, nggak penting pesta apa syukuran, yang penting makan! dasar!!. mama dan nenek masak masakan yang maknyus-maknyus, dari ayam sampai sapi dan sayur, plus beberapa macam kue enak. kenapa masak? rupanya besok ada hajatan sunat bang abiel.

Rencanya pas liburan ini, bang abiel mau disunat, dibentuk burung baru dengan bantuan Pak mantri. Kenapa disunat sekarang, sebab kalau nanti disunat udah keburu besar (besar burungnya, besar juga orangnya), malu deh sama Pak Mantrinya. jadi walaupun bang abiel takut, tetap aja harus disunat se-ka-rang!

Jadi untuk menyenangkan hati dan sekaligus meminta doa keselamatan, dibuatlah kenduri kecil-kecilan, makanannya kecil, tamunya kecil, piringnya kecil, hi hi. maksudnya kenduri dan syukuran sederhana, tapi jangan tanya makanannya luar biasa, apalagi yang masak mama dan nenek tersayang yang sudah terkenal enaknya.

Beberapa anak-anak di kampung yang yatim piatu dan dhuafa diundang untuk menghibur mereka juga, membaca shalawat dan doa bersama terus menikmati masakan dengan lahapnya.

Niatnya kata mama dan papa memang untuk berbagi dan meminta doa untuk keselamatan, kemudahan dan kesembuhan bang abiel yang akan disunat besoknya. begitulah syukuran itu berlangsung meriah dan aisya kebagian kue yang banyaaaak sekali. terima kasih mama, nenek bang abeil dan papa, syukurannya keren! semuanya maknyus! al-hamdu-lillah..............